Home » Akan ada PHK masal jika Mbappe pergi secara gratis musim depan

Akan ada PHK masal jika Mbappe pergi secara gratis musim depan

PSG Surati Mbappe: Akui Akan Ada ‘Tsunami’ PHK Karyawan & Klub Di Jurang Kehancuran Jika Kylian Mbappe Itu Pergi Secara Gratis.

Sekali lagi, Kylian Mbappe mendeklarasikan dirinya akan bertahan di Paris Saint-Germain pada musim ini. Segera setelah pernyataan sikap itu, pihak klub pun langsung mengirimi megabintang Prancis itu surat permohonan.

Dalam surat itu, PSG merinci konsekuensi yang akan dihadapi klub apabila Mbappe bersikeras meninggalkan Parc des Princes secara gratisan pada musim panas tahun depan.

Sampai di titik ini, kedua pihak masih sama-sama ngotot dengan pendirian masing-masing. Perang ‘makar’ di antara keduanya berjalan alot, Mbappe pilih bertahan, PSG ingin menjual jawara Piala Dunia 2018 itu sekarang juga demi menghindari kepergiannya tanpa menerima sepeserpun tahun depan.

PSG sebenarnya membuat win-win solution dengan menawarkan Mbappe ekstensi kontrak satu tahun lagi setelah musim 2023/24 berakhir jika dia enggan dijual saat ini, tapi Mbappe kekeh menolak mentah-mentah penawaran itu.

Alhasil, PSG benar-benar dibuat kalang kabut seandainya harus menyaksikan Mbappe pergi secara gratisan tahun depan.

Kapten Prancis itu saat ini tetap berlatih dengan tim utama, dengan dirinya berkumpul dengan para pemain yang dimasukkan ke dalam daftar jual klub.

Isi surat permohonan PSG itu, yang dikirim empat hari setelah klausul perpanjangan satu tahun berakhir, dimulai dengan merinci kondisi keuangan “luar biasa” di dalam kontraknya, “yang tak seorang pun bisa mendapatkannya di kancah sepakbola”.

Klub lalu menjelaskan, bila mereka tak mendapatkan cuan dari penjualannya, mereka mesti menjual deretan pemain bintang tim demi menutupi kerugian finansial.

Bila kondisinya demikian, PSG mau tidak mau hanya bisa memaksimalkan sumber daya yang dimiliki dengan memakai jasa para pemain dari akademi untuk tim utama.

Yang lebih parah, PSG menjelaskan dalam suratnya itu sikap Mbappe akan mengarah pada “gelombang redudansi” di klub, bahwa mereka terpaksa akan melakukan pemecatan massal terhadap para karyawannya demi menyeimbangkan neraca keuangan.

Jika ini terjadi, PSG benar-benar berada di ambang kehancuran!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *