Home » Bintang Klub Eropa Yang Masih Bisa Pindah Ke Liga Pro Saudi Sebelum Transfer Ditutup

Bintang Klub Eropa Yang Masih Bisa Pindah Ke Liga Pro Saudi Sebelum Transfer Ditutup

Klub-klub Liga Pro Saudi telah menggaet sejumlah bintang top dari tim Eropa musim panas ini dan pergerakan tersebut juga belum selesai.

Kemunculan Liga Pro Saudi sebagai pemain penting di bursa transfer telah mengubah lanskap sepakbola selama beberapa bulan terakhir. Klub-klub di sana masih dapat mendatangkan lebih banyak bintang asing hingga tenggat transfer pada 7 September 2023, sehingga kemungkinan besar ada lebih banyak lagi perekrutan yang dilakukan.

Meski banyak nama-nama besar dari seluruh Eropa yang berhasil menyelesaikan transfer di menit-menit terakhir pada hari tenggat, ada banyak pemain lain yang masih belum berhasil dan membutuhkan tantangan baru. Secara tradisional, Super Liga Turki telah menjadi rencana cadangan untuk situasi seperti ini, namun kini Arab Saudi sebagai pilihan utama.

Mohamed Salah

Tidak peduli berapa kali Jurgen Klopp menegaskan bahwa Salah akan bertahan, rumor yang menghubungkan bintang Mesir tersebut dengan Al-Ittihad tidak bakal hilang. Tawaran juara Arab Saudi sebesar £150 juta ($189 juta) sudah ditolak Liverpool. Hanya saja, mereka dilaporkan masih berupaya mendatangkan penyerang berusia 31 tahun itu dan siap memecahkan rekor transfer dunia.

Semua ini dilakukan agar Liverpool dapat menjual Salah, biaya yang ditawarkan haruslah sangat besar. Namun bahkan jika The Reds menerima tawaran yang tidak masuk akal seperti ini, apakah hal tersebut akan sepadan? Menjual Salah ketika tidak mungkin untuk menggantikannya menjadi sebuah pukulan yang mematikan bagi harapan Liverpool untuk meraih gelar juara Liga Primer. Jika tidak dapat menyelesaikan kesepakatan sebelum tenggat musim panas, diperkirakan Al-Ittihad kembali dengan sepenuh hati di Januari mendatang.

David de Gea

Dengan segala kekurangannya, cukup mengejutkan bahwa tidak ada klub Eropa yang mendapatkan David de Gea dengan status bebas transfer pada musim panas ini. Ya, ia bukanlah pemain bola yang paling oke, namun tetap lebih dari mampu untuk tampil di level teratas asalkan tidak harus terlalu banyak terlibat di fase pertama dalam membangun serangan.

De Gea mungkin telah bertahan untuk mendapatkan gaji menggiurkan yang ditawarkan di Liga Pro Saudi. Al-Nassr terlihat sebagai pilihan terbaiknya, dengan penjaga gawang yang berasal dari luar negeri, David Ospina mengalami cedera sehingga tidak dapat bermain untuk musim ini. Al-Ittihad menjadi pilihan lain karena Marcelo Grohe bukanlah penjaga gawang yang paling terkenal, meskipun telah terbukti sebagai kiper yang andal selama bertahun-tahun.

Hugo Lloris

De Gea juga bukan satu-satunya penjaga gawang veteran Liga Primer yang belum dapat pergi ke Arab Saudi. Hugo Lloris telah digeser oleh Guglielmo Vicario sebagai penjaga gawang nomor satu Tottenham musim ini, dengan The Evening Standard melaporkan bahwa sang pemain asal Prancis tersebut telah menolak tawaran dari Nice dan Lazio di bursa transfer musim panas.

Spurs sangat mengharapkan pemain berusia 36 tahun itu untuk bertahan setidaknya sampai Januari, namun jika Lloris bosan bermain sebagai pemain kedua, beberapa klub Saudi mungkin akan tertarik untuk merekrutnya.

Paul Pogba

Kembalinya Pogba ke Juventus telah berantakan, dengan serangkaian cedera yang membatasinya hanya dalam enam penampilan di Serie A musim lalu. Tampaknya terdapat cahaya di ujung terowongan untuk sang pemain asal Prancis baru-baru ini, saat kembali bermain imbang lawan Bologna – namun ia kembali mengalami masalah pada punggungnya ketika menghadapi Empoli, Minggu (3/9).

Semua masalah ini pasti menggoda Juve untuk mengurangi kerugian dan menyetujui kepindahannya ke Liga Pro Saudi yang telah lama dirumorkan. Al-Ahli dan Al-Ittihad sama-sama tertarik, dalam apa yang akan menjadi langkah pekerjaan rumah yang layak untuk kompetisi ini, meskipun apakah Pogba bisa memberikan banyak dampak di lapangan adalah masalah lain.

Nicolas Pepe

Mendatangkan Nicolas Pepe dengan harga £72 juta ($91 juta) pada musim panas 2019 telah terbukti menjadi bisnis yang sangat buruk bagi Arsenal. Selain beberapa masalah selama musim 2020/21 yang terdampak Covid-19, Pepe secara terang-terangan tampil buruk di London Utara, dan masa peminjaman di Nice musim lalu gagal menghidupkan kembali kariernya yang mandek.

Untungnya, kontrak pemain asal Pantai Gading itu berakhir pada musim panas mendatang, tetapi jika The Gunners ingin ia pergi lebih cepat dari itu, Liga Pro Saudi dapat menawarkan keselamatan. Sang pemain sayap telah menolak untuk pindah ke Besiktas, namun sebuah klub asal Saudi yang tidak disebutkan namanya dikabarkan tertarik. Para penggemar Arsenal akan terus berharap agar negosiasi berjalan dengan cepat.

Jadon Sancho

Erik ten Hag tidak dalam suasana hati yang baik saat berbicara kepada para reporter setelah kekalahan 3-1 Manchester United dari Arsenal pada Minggu (3/9). Setelah menyebutkan berbagai cara timnya dirugikan oleh wasit Anthony Taylor dalam kekalahan tersebut, ia kemudian mengungkapkan alasan pencoretan Jadon Sancho dari skuad pertandingan akibat penampilan buruk sang pemain sayap dalam sesi latihan.

Sancho membalas di media sosial segera setelah itu, dengan menulis: “Saya telah melakukan latihan dengan sangat baik minggu ini. Saya yakin ada alasan lain untuk masalah ini yang tidak akan saya bahas, saya telah menjadi kambing hitam untuk waktu yang lama dan itu tidak adil!”

Ini adalah situasi yang berantakan dan sulit untuk melihat bagaimana Sancho dapat bangkit dari penilaian yang memberatkan dari sang manajer. Mendatangkan pemain muda yang menarik jelas merupakan sesuatu yang sangat diinginkan oleh Liga Pro Saudi untuk membuktikan bahwa proyek mereka bukanlah sesuatu singkat. Membawa Sancho ke kompetisi ini akan menjadi sebuah pernyataan niat yang serius.

Thiago Alcantara

Thiago Alcantara telah melewatkan awal musim Liverpool karena cedera dan jika beberapa laporan baru-baru ini dapat dipercaya, ia bahkan mungkin telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk The Reds. Al-Ahli dikatakan sudah mengajukan penawaran sekitar £10 juta ($12.6 juta) di awal musim panas ini, dan meskipun isu tersebut telah mereda, klub-klub Arab Saudi sekarang dapat menghidupkan kembali minat mereka.

Kepindahan Thiago akan mengikuti tren musim panas Liverpool, dengan lini tengah Klopp menjalani perubahan serius menyusul kepergian Jordan Henderson dan Fabinho. Perekrutan Wataru Endo, Dominik Szoboszlai, Alexis Mac Allister dan Ryan Gravenberch berarti The Reds dapat mengakomodasi kepergian pemain asal Spanyol itu jika benar-benar harus melakukannya.

Jesse Lingard

Setelah musim yang mengecewakan di Nottingham Forest, kontrak Jesse Lingard tidak diperpanjang di musim panas. Meskipun telah berlatih dengan Inter Miami dan West Ham, ia kesulitan untuk menemukan klub baru sejak saat itu.

Pada musim panas, Lingard menolak untuk mengesampingkan kepindahannya ke Arab Saudi, memprediksi bahwa liga tersebut akan menjadi “titik panas” bagi para pemain dalam waktu dekat. Ia meredam ekspektasi transfer dengan menegaskan bahwa proyek tersebut harus “tepat” untuknya, tetapi peluang untuk kembali ke Liga Primer sudah tidak bisa karena bursa transfer ditutup beberapa hari lalu. sehingga datang ke Timur Tengah mungkin menjadi pilihan yang menarik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *