Barcelona Beri Sinyal Tak Belanja Pemain Baru Di Bursa Januari

Meski menyatakan tidak ada penambahan pemain baru di Januari, Barcelona tetap mengusahakan mendatangkan Roque di awal tahun.

Keinginan Xavi Hernandez bisa mendapatkan penggawa baru pada bursa transfer Januari nanti sepertinya hanya sekadar harapan, karena manajemen Barcelona memberi sinyal tidak akan aktif mencari tambahan pemain.

Xavi sebelumnya menginginkan penyerang asal Brasil berusia 18 tahun, Vitor Roque, sudah memakai jersi Barcelona pada awal 2024. Agen sang pemain juga sudah mengonfirmasi Roque direncanakan sudah bergabung dengan Barcelona pada Januari nanti.

Namun sepertinya rencana itu terancam berubah. Direktur olahraga Barcelona, Deco, mengatakan, penambahan pemain baru di bursa Januari kemungkinan besar sangat sulit untuk direalisasikan.

“Saya kira akan sulit untuk melakukan penambahan [pemain] baru. Kami akan selalu memantau jika ada peluang apa pun, tapi menurut saya itu tidak akan mungkin terjadi,” ungkap Deco dalam wawancaranya dengan Mundo Deportivo.

Kendati demikian, lanjut Deco, manajemen akan tetap berusaha mendatangkan Roque pada Januari. Hanya saja, dibutuhkan penyesuaian untuk memberikan tempat kepada Roque agar bisa didaftarkan.

Kesepakatan Roque akan berlangsung selama tujuh tahun mulai Juli 2024, dan bisa meningkat hingga €61 juta, termasuk semua variabel. Sedangkan gaji awalnya diperkirakan berkisar antara dua hingga empat juta euro.

Itu berarti Barcelona perlu mengosongkan ruang batas gaji sekitar €10 juta untuk mendatangkan Roque, mengingat gaji mereka sudah melebihi batas. Ini berarti menghemat €20 hingga 25 juta.

“Sejak awal sudah jelas dengan Athletico Paranaense, Vitor hanya bisa datang mulai Januari, yang merupakan salah satu syarat perjanjian. Tapi kami akan berusaha. Mari kita lihat apa yang bisa kita lakukan,” ucap Deco.

“Dia adalah pemain yang telah kami rekrut saat ini, dan di masa depan. Kami sangat mempercayainya, namun kami harus menunggu sebentar dan melihat bagaimana kami dapat menyelesaikan masalah ini. Kalau tidak sekarang, pasti Juli.”