Kevin De Bruyne Bergabung dengan Klub Arab Saudi? Inilah Semua yang Perlu Kamu Tahu
Kevin De Bruyne Bergabung dengan Klub Arab Saudi
Goal Media: Kevin De Bruyne bergabung dengan Klub Arab Saudi. Ya, berita ini sedang hangat diperbincangkan di dunia sepakbola khususnya Liga Inggris.
Kevin De Bruyne, gelandang bintang Manchester City, dikabarkan telah mencapai kesepakatan pribadi dengan Al Ittihad, klub dari Arab Saudi.
Menurut jurnalis Rudy Galetti, ada kemungkinan besar bahwa De Bruyne akan meninggalkan Inggris untuk melanjutkan karirnya di Timur Tengah.
Tidak Menutup Kemungkinan Bergabung dengan Klub Arab
De Bruyne, yang saat ini berusia 33 tahun, telah mengungkapkan bahwa dia tidak menutup kemungkinan untuk pindah ke Arab Saudi, terutama mengingat tawaran gaji yang sangat menarik.
Sejak bergabung dengan Manchester City pada 2015, De Bruyne telah menjadi pemain kunci, membantu klub tersebut meraih berbagai gelar, termasuk enam Premier League dan satu Liga Champions.
Dengan sisa kontrak yang hanya tinggal setahun, banyak yang bertanya-tanya apakah ini saat yang tepat bagi De Bruyne untuk mencari pengalaman baru dan keuntungan finansial sebelum pensiun.
Manchester City dan Tren Penjualan ke Klub Arab Saudi
Manchester City telah memulai tren menjual pemain ke klub-klub Arab Saudi.
Di bursa transfer musim panas 2023, City melepaskan Riyad Mahrez ke Al Ahli dan Aymeric Laporte ke Al Nassr.
Mahrez terjual seharga 35 juta Euro, sedangkan Laporte 27,5 juta Euro, menghasilkan total sekitar 62,5 juta Euro atau Rp 1,1 triliun bagi City.
Dengan suksesnya transaksi ini, tidak mengherankan jika Manchester City berencana untuk melanjutkan tren tersebut.
Saat ini, Kevin De Bruyne dan Ederson adalah dua pemain yang potensial untuk pindah ke Arab Saudi. Jika Kevin de Bruyne bergabung dengan Klub Arab Saudi, Man City harus segera mencari pengganti baru di musim panas ini.
Nasib De Bruyne dan Ederson di Manchester City
De Bruyne, yang merupakan pilar di lini tengah Manchester City, memiliki kontrak yang berlaku hingga musim panas 2025.
Ederson, penjaga gawang utama City, memiliki kontrak hingga musim panas 2026.
Jika City ingin mendapatkan keuntungan maksimal dari penjualan, mereka harus mempertimbangkan menjual De Bruyne dalam waktu dekat, atau paling lambat sebelum kontraknya berakhir.
Berdasarkan data dari Transfermarkt, nilai pasar De Bruyne diperkirakan sekitar 50 juta Euro (Rp 880 miliar), sementara Ederson sekitar 35 juta Euro (Rp 616 miliar).
Meskipun nilai pasar De Bruyne cukup tinggi, dia masih merupakan salah satu pemain yang sangat penting bagi City, terutama dalam hal menciptakan peluang dan memberikan assist.
Kemungkinan besar, City mungkin memilih untuk menjual Ederson lebih dulu dan mempertahankan De Bruyne hingga akhir kontraknya.
Bagaimana keputusan akhir Manchester City akan sangat menarik untuk disaksikan.
Unduh aplikasi Goalmedia untuk berita bola terbaru, prediksi pertandingan, dan konten eksklusif tentang sepak bola. Jangan lewatkan momen-momen penting lainnya!
