Goalmedia.co – Laga seru antara pimpinan klasemen sementara Serie A Italia Napoli melawan Juventus berakhir antiklimaks. Banyak prediksi bola akurat 100 yang percaya bila pertandingan akan berjalan ketat. Namun, hasilnya diluar dugaan. Napoli sukses membekuk Juventus dengan skor mencolok, 5-1.

Hasil ini menjadi kekalahan terbesar yang diderita Juventus hingga pekan ke-18. Dan, kekalahan atas Napoli ini juga menjadi kekalahan terburuk dari sejarah klub berjuluk Nyonya Tua ini. Lantas, apakah penyebab sang penantang kuat Scudetto musim ini seakan tak berdaya di hadapan permainan Napoli?

Permainan Napoli Jauh Lebih Unggul Berbeda Dari Prediksi Bola Sebelum Laga

Kerja sama tim, teknik, strategi, dan chemistry para pemain Napoli terlihat jauh lebih baik daripada Juventus. Mereka tidak egois dan saling kerjasama untuk menciptakan peluang. Umpan-umpan pemain Napoli juga akurat dan tepat.

Hal ini juga terlihat dari jumlah tembakan ke arah gawang. Napoli berhasil melepaskan 10 kali tembakan ke arah gawang. Sedangkan Juventus hanya dua kali, satu diantaranya menghasilkan gol oleh Angel Di Maria.

Prediksi Bola memang mengunggulkan Napoli. Mereka menunjukkan performa yang sangat bagus musim ini. Mereka hanya kalah sekali di semua kompetisi. Napoli juga sukses mengalahkan banyak tim besar, seperti Juventus dan Liverpool.

Strategi Allegri Tidak Tepat Seperti Yang Diprediksi Aplikasi Prediksi Bola

Juventus menggunakan formasi 3-5-2 pada laga melawan Napoli kali ini. Formasi ini sebenarnya tidaklah asing, karena si Nyonya Tua sering menggunakannya. Namun, Allegri sepertinya salah memilih pemain untuk mengisi posisi di formasi ini.

Alex Sandro yang terkenal sebagai bek sayap tangguh, dipasang sebagai bek tengah. Sedangkan Federico Chiesa, penyerang sayap lincah yang selalu berhasil mengobrak-abrik pertahanan lawan, dimainkan sebagai bek sayap. Strategi ini membuat banyak prediksi bola akurat 100 tidak tepat. Dan, hasilnya pun berbeda.

Performa Super dari Osimhen dan Kvaratskhelia Seperti Informasi Pada Aplikasi Prediksi Bola

Aplikasi Prediksi Bola menempatkan dua pemain ini sebagai dua pemain paling berbahaya. Mereka menjadi momok lini pertahanan lawan selama musim 2022/2023. Dan benar saja, keduanya menjadi biang keladi kekalahan Juventus atas Napoli di Diego Armando Maradona Stadium.

Osimhen berhasil mencetak dua gol dan satu assist pada laga tersebut. Kvaratskhelia lebih berbahaya lagi. Pemain asal Georgia ini sukses membukukan satu gol dan dua assist. Bahkan, gol pertama dari Osimhen datang berkat tendangan akrobatik dia yang gagal diamankan secara baik oleh kiper Juventus, Wojciech Szczęsny. Bola muntah berhasil ditanduk Osimhen dan membuat Napoli unggul 1-0 yang mengawali malapetaka si Nyonya Tua.

Laga Napoli melawan Juventus ini semakin membuat Serie A Italia menjadi sulit diprediksi bahkan oleh prediksi bola akurat 100. Sisi baiknya, hal ini membuat Liga Italia semakin menarik untuk diikuti.